Digital advertising saat ini menjadi sebuah pilihan yang cukup menarik bagi para pebisnis yang juga menjadi user dari media internet. Dimana media digital memiliki faktor engagement, amusement, serta interaktivitas dengan konsumen. Adanya faktor-faktor tersebut mendorong konsumen untuk lebih betah berada di website, mobile apps, atau microsite jauh lebih lama dibandingkan dengan televisi. Keterikatan semacam ini tentu saja bisa membuat mata menjadi lebih terhipnotis dengan adanya warna, logo, serta segala hal semacam itu. Sehingga membuat iklan melalui dunia digital juga terlihat lebih seksi jika dibandingkan billboard, print ad, maupun televisi.
Faktor selanjutnya yaitu kemampuan dari media digital yang mampu memberikan kepastian dalam measurement. Dengan login pada salah satu portal, maka dengan sendirinya akan terbangun sebuah database. Hal ini merupakan sebuah modal dengan awal membangun database. Dunia digital juga mempermudah para brand principal menggunakan cara yang lebih murah. Misalnya seperti melakukan login di jejaring sosial Facebook saja, maka data yang bisa anda miliki akan secara otomatis masuk ke brand yang bertugas membuat konten.
Kemudian kedepannya ketika database anda sudah terbangun maka para brand principal cukup melakukan maintain menggunakan CRM dengan model skema demografi konsumen yang jauh lebih jelas. Sehingga dapat dikatakan bahwa media digital dapat dijadikan sebagai mitra bagi brand principal guna mengelola komunikasi serta portofolio brand. Dengan kata lain sebagai konsultasi komunikasi dengan basis digital. Beberapa alternatif yang juga dapat dilibatkan yaitu menggunakan jasa digital advertising.
