Featured

Cara Menggunakan Cat Kayu Pada Perabot dan Kusen

Tentu tidak hanya kusen jendela rumah anda saja yang ingin anda lapisi dengan cat kayu. Perabot-perabot rumah anda yang terbuat dari kayu pasti juga ingin anda cat agar tampak seperti baru. Hal itu sangat wajar muncul jika mengingat usia perabot anda di rumah yang mungkin saja sudah tua. Siapa tau dengan pemberian warna baru pada perabot dan kusen rumah anda, anda bisa merasakan suasana baru di rumah.
Tapi pertanyaan kemudian muncul, bagaimana melakukan pengecatan yang benar pada perabot dan kusen di rumah anda. Tentu akan sangat mubazir jika anda menggunakan jasa tukang untuk melakukan pekerjaan ini. Terkecuali jika anda benar-benar tidak memiliki waktu untuk melakukan kegiatan seperti mengecat perabot di akhir pekan. Di dalam artikel ini, saya akan memberikan panduan bagaimana cara menggunakan cat kayu serta prosedur pengecatan yang benar pada perabot kayu dan kusen rumah anda. Berikut ini adalah langkah-langkahnya.
1. Siapkan Daerah Pengecatan
Untuk melakukan pengecatan yang benar, langkah paling awalnya tentu saja adalah mempersiapkan daerah pengecatan. Anda harus memastikan bahwa perabot/kusen yang anda cat nanti tidak sampai mengotori perabot lain atau tembok di rumah anda. Jadi, persiapkan koran-koran bekas di sekeliling area yang ingin anda cat. Hal ini perlu anda lakukan agar cat tidak muncrat (terlebih jika anda memilih untuk menggunakan sistem pengecatan berbasis kompresor angin).
2. Singkirkan Perangkat Keras dari Perabot atau Kusen Tersebut
Biasanya di perabot kayu seperti meja dan kusen ada handle atau engsel yang terbuat dari besi. Sebaiknya handle tersebut dilepas sewaktu anda melakukan proses pengecatan. Hal ini dilakukan supaya material besi tersebut tidak terkena cat selama proses berlangsung. Jika anda malas membukanya, anda bisa mengakalinya dengan membungkusnya dengan kertas koran.
3. Tambal Bagian yang Rusak
Jika anda menemukan bagian kusen atau perabot kayu anda yang rusak termakan usia sebaiknya anda menggunakan dempul kayu untuk menambalnya. Gunakan pisau dempul untuk mengikis tambalan yang menonojol. Ratakan agar rapi dan biarkan mengering.
4. Ampelas Permukaan Perabot/Kusen
Anda perlu mengamplas seluruh bagian kayu tersebut untuk menghilangkan lapisan pernis yang menempel. Hal ini dilakukan supaya cat dasar yang anda gunakan lebih mudah menempel nantinya. Tipsnya adalah perhatikan dengan baik ukiran dan lekukan pada kayu dan pastikan anda melakukannya dengan tepat dan tidak merusak ukiran kayu aslinya.
5. Bersihkan Sisa-Sisa Proses Ampelas
Supaya proses pengecatan anda berjalan dengan sangat baik maka anda perlu membersihkan kotoran bekas ampelas yang tersisa pada perabot dan kusen tersebut. Gunakan lap kering yang bersih untuk membantu anda mengerjakan langkah ini. Tipsnya adalah anda bisa menggunakan kemoceng sebagai alat bantu tambahan untuk membersihkan bekas ampelas. Kemoceng jarang sekali membuat kotoran menempel padanya berbeda ketika anda menggunakan lap kering saja.
6. Berikan Cat Dasar
Saatnya menggunakan cat dasar sebagai langkah awal setelah proses pembersihan kotoran ampelas selesai. Cat dasar bisa anda gunakan secara tipis saja karena nantinya bagian ini akan diampelas lagi sebelum dilakukan pengecatan akhir. Pada langkah ini siapkan roller dan kuas. Roller bisa anda gunakan untuk melakukan pengecatan di bagian yang lapang. Namun untuk bagian yang terukir anda bisa menggunakan kuas sebagai alat bantu. Keringkan.
7. Ampelas Bagian Cat Dasar
Setelah menyelesaikan proses pengecatan dan pengeringan tingkat pertama maka anda bisa melakukan langkah selanjutnya dengan melakukan proses ampelas tingkat kedua. Pada fase ini anda bisa melakukan proses ampelas hanya untuk bagian serbuk gergaji yang menempel oleh cat dasar tadi. Jadi anda tidak perlu melakukan proses ampelas sampai mengelupaskan cat dasar secara keseluruhan.
8. Berikan Cat Tahap Akhir
Pada tahapan ini anda akan memberikan lapisan cat tahap akhir. Pastikan bahwa perabot atau kusen anda berada pada kondisi yang benar-benar bersih sehingga tidak ada kotoran yang tersisa pada permukaannya. Sama seperti proses pengecatan cat dasar, anda bisa menggunakan roller dan kuas pada tahapan ini untuk masing-masing bagian perabot/kusen yang berbeda.
9. Keringkan dan Lindungi Hasil Pengecatan
Keringkan dan Lindungi hasil pengecatan yang baru saja anda lakukan.

dkijakarta
Halo saya adalah seorang penulis di DKI Jakarta CO
http://dkijakarta.co