Beberapa tempat belakangan ini mengalami musibah dengan terbakarnya gunung-gunung serta hutan sehingga menimbulkan dampak pada masyarakat. Salah satu gunung yang terbaru mengalami kebakaran yaitu gunung dempo. Gunung tersebut terdapat di perbatasan provinsi Sumatra selatan dan provinsi Bengkulu. Gunung dempo terbakar sejak 5 hari yang lalu. Menurut informasi sampai tadi malam kemarin gunung dempo masih terdapat titik api yang belum padam sehingga di hawatirkan dari awal akan berdampak pada masyarakat yang berada di daerah gunung tersebut.
Berbagai macam dilakukan untuk memadamkan titik api yang berada di sekitar gunung dempo tersebut. Baik lewat darat maupun lewat udara. Helicopter pun dikerahkan untuk memadamkan titik api dengan kapastiasnya sampai 3500 liter air. Harapan terus terlontar dari masyarakat agar api segera padam.
Sampai saat ini penyebab terbakarnya gunung dempo masih belum diketahui dan masih dalam penelusuran. BKSDA melakukan penyelidikan terus untuk mencari informasi tentang kebakaran gunung tersebut baik disengaja ataupun tidak sengaja dilakukan atau bahkan ada factor alam yang kekeringan telah lama.
Menurut seorang masyarakat dari 3 hari yang lalu akibat Gunung dempo terbakar hewan yang ada di daerah gunung mulai turun gunung untuk mencari daerah yang aman dan mencari sumber makanan. Salah satunya pergi ke tempat pemukiman warga. Berbagai macam hewan pun sering terlihat oleh masyarakat dan merasa takut, cemas dan was-was melihat hewan-hewan tersebut.
Seperti yang diberitakan hewan – hewan yang turun ke daerah pemukiman ini masyarakat di minta tenang dan tidak melakukan pembunuhan pada hewan gunung tersebut. Ujar BKSDA. Karena ada beberapa hewan yang memang statusnya di lindungi oleh pemerintah supaya terhindar dari kepunahan. Untuk solusinya masyarakat harus lebih berhati-hati dan menghindari segala hewan yang dapat membahayakannya.
Seperti yang diberitakan juga penanganan yang cepat yang dilakukan oleh pemerintah setempat ini sudah sangat bagus sehingga dapat meminimalisir kerusakan yang ditimbulkan. Ini bisa menjadi contoh untuk daerah yang lain ketika daerahnya mengalami musibah pemerintah diharapkan cepat melakukan penanganan untuk mengurangi kerusakan dan korban jikalau ada.