Anda berniat terjun di dunia bisnis makanan? Tentu anda harus tahu apa bisnis makanan yang akan anda geluti ini. Hari-hari ini Anda perlu tahu kelebihan yang harus Anda tawarkan, apakah itu makanannya saja atau di bagian lain dari bisnis ini. Jika anda tidak bisa memasak, bermain bisnis di kursi belakang dan membiarkan koki Anda menjalankan bisnis anda dan anda bertindak sebagai backup mereka adalah langkah yang cukup cerdas. Nah, langkah cerdas apa saja yang harus anda lakukan setelahnya? Berikut akan kami bahas langkah-langkah tersebut di dalam artikel kami ini.
Memahami target pasar Anda. Tahu siapa mereka, bagaimana untuk menjangkau mereka dan apa yang mereka inginkan. Tahu indikator kinerja utama Anda. Anda perlu memahami bisnis Anda sangat baik, terutama biaya makanan dan tenaga kerja Anda. Ini akan membantu Anda memahami arus kas Anda dan apa yang terjadi dalam bisnis Anda, termasuk apakah seseorang mencuri dari Anda. Kualitas produk hampir selalu menghasilkan hidangan yang berkualitas. Orang-orang sangat terdidik tentang makanan hari ini – banyak melalui menonton memasak reality show – jadi jangan berhemat pada kualitas.
Fokus pada layanan pelanggan. Terlalu banyak dalam industri ini melupakan pelanggan dan bukannya berpikir mereka adalah bintang pertunjukan. Jika tidak ada yang membeli produk Anda karena mereka tidak mendapatkan layanan yang tepat maka usaha itu adalah sia-sia. Nilai Staf Anda. Tidak hanya harus Anda menghargai pekerjaan yang baik tetapi Anda tidak perlu takut untuk menyingkirkan staf berkinerja buruk. Dengan melihat setelah staf Anda mendapatkan omset rendah dan konsistensi produk. Rencanakan menu Anda dengan baik. Menempel keahlian Anda dan ingat siapa yang akan makan makanan Anda serta di mana dan bagaimana.
Manejemen yang baik. Ada banyak yang masuk ke dalam bisnis kulier termasuk mengorganisir penyimpanan dan memahami semua jenis produk. Ketika Anda menjalankan bisnis makanan Anda harus memakai banyak orang ‘bertopi’. Dapatkan akuntan yang baik. Anda membutuhkan seseorang yang proaktif; mereka tidak harus memahami industri Anda, tetapi mereka harus mampu untuk membuat saran. Gunakan jejaring sosial. Seberapa sukses Anda dengan jejaring sosial akan sering bergantung pada pelanggan Anda pemasaran untuk. Cari tahu di mana Anda memperoleh tanggapan dan memanfaatkan mereka melalui pemasaran bertarget.
